Senin, 27 November 2017

memberi makan hamster

Berilah makan hamster Anda sehari sekali, baik di pagi hari atau di malam hari

Beberapa ahli merekomendasikan pemberian pakan hamster di malam hari karena hamster adalah hewan nokturnal, jadi hamster akan terbangun di sepanjang malam. Akan tetapi, para ahli lainnya, menunjukkan bahwa hamster suka terbangun sesekali di sepanjang siang dan suka mengonsumsi camilan. Jadi, tidak ada waktu yang benar-benar paling baik.

Biasanya makanan hamster dibuat dalam bentuk pelet atau campuran biji. Makanan ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi hamster yang beragam.

Berikan hamster setidaknya satu sendok makan pelet setiap harinya.

Jangan memberi makan hamster secara berlebihan—Anda bisa membuat si hamster obesitas atau terjangkit penyakit seperti diabetes.Bersihkan kandang hamster seminggu sekali. Dengan begitu, lumut tidak akan tumbuh karena makanan yang disimpan (dan dilupakan) oleh hamster di sekitar kandang.Ingatlah untuk mengganti makanan dan airnya setiap hari untuk memastikan hamster Anda selalu bahagia dan sehat.

Ketahuilah makanan apa yang harus dihindari. Jangan beri makan hamster Anda kacang merah, bawang, kentang, rhubarb, dan daun tomat. Makanan nirnutrisi, cokelat, alkohol, dan permen juga tidak baik bagi hamster.

kami menyediakan makanan hamster premium,
Best In Show Morning Sun Hamster Food Seeds and Grains.
terdapat 2 pilihan ukuran, 1.2 Kg dan 360 Gr

Makanan Hamster Morning sun Selected Grains and Seeds Merupakan makanan hamster premium yang diformulasikan dengan nutrisi yang seimbang dan sesuai kebutuhan hamster anda. Terbuat dari biji-bijian pilihan dan alfalfa grass yang kaya akan vitamin. Disajikan dalam bentuk biji-bijian yang membuat waktu makan hamster anda menjadi menyenangkan, menyehatkan dan tentu saja ditunggu-tunggu karena rasanya yang enak. Bahan utamanya: Biji bunga matahari, jagung, barley, gandum, kacang kedelai dan lainnya. untuk pemesanan, kami ada di : tokopedia - https://tokopedia.com/jangkau-pet bukalapak - https://bukalapak.com/jangkau_pet shopee - https://shopee.co.id/jangkau_pet untuk info lebih lanjut, WA : 081572083778 NB: untuk barang yg cukup berat, disarankan menggunakan kurir WAHANA, ongkir lbh murah walaupun estimasi sampainya sedikit lbh lama (JABODETABEK sekitar 2-3 hari kerja). ex: barang dgn berat 2 kg pengiriman JABODETABEK hanya 8rb rupiah (1 kg 5rb, 2 kg 8rb)

https://tokopedia.app.link/fOEHO2ccpI

Kamis, 23 November 2017

Mectin anti parasites

kesalahan yg sering dilakukan oleh dog/cat owner adalah memberikan MECTIN tablet untuk mengobati scabies, demodekosis maupun jamur.

Mectin memang mengandung ivermectin 2 mg, tp indikasi dari obat ini adalah untuk mengatasi cacing2 yang berada pada hewan kesayangan anda seperti hookworm, roundworm, whipworm, pinworm, nematode trichinella spiralis, juga untuk cysticercosis dan echinococosis.

Mectin tablet, adalah broad-spectrum de-worming medicine, bukan merupakan obat untuk scabies atau demodekosis.

untuk mengobati scabies & demodekosis, diperlukan ivermectin yg diinjeksikan secara subkutan.

Ivermectin selama ini dikenal sebagai "obat ajaib" setelah penemuan obat ajaib sebelumnya seperti penisilin dan aspirin. Ivermectin disebut obat ajaib dan menjadi pionir karena dapat membunuh cacing nematoda dan hewan berbuku-buku artropoda baik di dalam tubuh maupun di luar tubuh hewan dan manusia.

Tahun 1981, ivermectin diproduksi secara komersial untuk kebutuhan hewan. Ivermectin terbukti efektif untuk membunuh parasit, seperti cacing gelang usus, cacing paru-paru, caplak, kutu, tungau, dan lalat tanduk. Parasit tersebut umumnya menyerang hewan.

Ivermectin juga dapat membunuh caplak Rhipicephalus (Boophilus) microplus yang menyebabkan kerugian ekonomi pada peternakan sapi. Sebagai contoh, serangan caplak pada 80 persen populasi sapi di Brasil menyebabkan kerugian 2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 27 triliun per tahun.

Di dunia praktik dokter hewan, ivermectin, dengan berbagai nama merek dagang, dipakai untuk kasus cacingan dan kudis karena tungau (Sarcoptes scabiei) pada hewan. Sekarang, dokter hewan lebih mudah mengobati hewan, baik hewan ternak maupun hewan kesayangan, agar terhindar dari serangan parasit.

Efek samping negatif yang tidak diharapkan dari obat ivermectine ini adalah neurotoksisitas dengan gejala yang muncul adalah depresi sistem saraf pusat, ataksia, muntah, tremor, koma dan bisa juga berujung kematian. Keadaan seperti itu karena kerja obat ini adalah penghambatan atau inhibisi petensiasi GABA-ergic sinapsis. Seperti kita ketahui bahwa ivermectin membunuh parasit dengan mengganggu sistem saraf dan fungsi otot, khususnya dengan meningkatkan penghambatan neurotransmisi. Hal ini pun dapat terjadi pada pasien yang diobati dengan ivermectine tersebut. Tidak semua individu anjing mampu mengeluarkan racun obat dengan baik karena kadar gen P-glikoprotein setiap anjing berbeda-beda. Agak keluar dari topik anjing, hewan lain pun akan mengalami kasus yang serupa jika overdosis atau hewan tersebut kekurangan gen P-glikoprotein.

Berikut adalah Dosis Toxicitas Ivermectine pada beberapa hewan :
  • Anjing Colli : 0,1 - 0,2 mg / kg (pengobatan 15 - 30 kali dosis terapi)
  • Anjing beagle: 2,5-40 mg / kg (lebih dari 200 kali dosis terapeutik)
  • Sapi: 4 - 8 mg / kg (20 - 40 kali dosis terapi)
  • Kuda: 2 mg / kg (10 kali dosis terapeutik)
  • Babi: 30 mg / kg (100 kali dosis terapeutik)
  • Kucing: anak kucing menunjukkan toksikosis dengan dosis 0,3 mg / kg berat badan, via subkutan. Kucing dewasa tampaknya kurang sensitif.


untuk pemesanan, kami ada di : 

tokopedia - https://tokopedia.com/jangkau-pet 

bukalapak - https://bukalapak.com/jangkau_pet 

shopee - https://shopee.co.id/jangkau_pet 


untuk info lebih lanjut, WA : 081572083778